Sunday, February 08, 2009

Panduan Bagi Gamer Sejati: Duel Gaming PC vs. XBOX 360


Selama ini orang menganggap bahwa game console seperti Playstation dan XBOX adalah sarana terbaik untuk bermain game, sementara fungsi game di PC hanyalah fungsi tambahan saja. Kebanyakan gamer juga masih menganggap bahwa game console mampu memberikan gambar yang lebih baik ketimbang PC.
Anggapan tersebut bisa saja benar jika PC yang mereka gunakan masih menggunakan videocard kacangan, yang praktis fungsinya tak berbeda jauh dengan PC di kantor camat yang praktis fungsinya hanya untuk mengetik dan internetan saja.

Sebenarnya semenjak tahun 2003 (tepatnya di era Geforce 4), perkembangan teknologi videocard untuk PC sudah jauh diatas kemampuan chip grafis yang digunakan oleh game console terbaik saat itu.
Playstation2 dan XBOX (generasi pertama), saat itu memiliki kinerja yang masih dibawah Geforce4 Ti 4200. Memang harus diakui bahwa harga videocard Geforce4 tipe tersebut saat itu masih lebih mahal daripada harga sebuah Playstation2. Hal itulah yang menyebabkan bermain game di PC dianggap sebagai hal yang mewah dan dianggap lebih menghabiskan biaya ketimbang bermain game di PC.

Empat tahun telah berlalu dan kini game console telah menjelma pula menjadi barang mewah. XBOX telah berevolusi menjadi XBOX 360 yang kini harga jualnya sekitar 4 juta, dan Playstation2 juga telah alih generasi menjadi Playstation 3 yang dibandrol dengan harga 5 juta lebih. Bila dulu harga game console lebih murah daripada sebuah PC biasa, kini harga sebuah game console lebih mahal daripada PC biasa bahkan notebook.
Banyak pecinta game console berpendapat harga tersebut pantas karena mereka mengangggap bahwa XBOX 360 dan Playstation3 adalah sarana bermain game yang memiliki tampilan grafis terbaik saat ini.
Ini adalah anggapan yang salah besar, dan ini disebabkan karena para consoole mania tersebut terlaku lama melotot didepan TV bersama game console kesayanganya hingga tidak mengikuti perkembangan teknologi terkini.
Hingga detik ini, PC masih tetap merupakan perangkat bermain game gaming yang lebih canggih dibanding game console terbaru sekalipun.
Secara logika akal sehat saja, mustahil sebuah PC kalah canggih dibanding game console, karena semua game console diciptakan di PC.

Saat ini, teknologi videocard untuk PC lagi-lagi telah jauh diatas kecanggihan teknologi game console terbaru. Seri videocard Geforce yang 4 tahun lalu masih seri ke 4, kini telah memasuki seri ke 8, yaitu Geforce 8800.
Geforce 8800 seri termurah, yaitu Geforce 8800GTS 320MB memiliki teknologi & kinerja yang jauh diatas XBOX 360 dan Sony Playstation3. Namun harga videocard tersebut bahkan lebih murah dibanding harga Playstation3 dan XBOX 360.

Sebuah Gaming PC berbasis prosesor terbaru (Core2 Duo) dan menggunakan generasi videocard terkini (Geforce 8800GTS) memang akan menelan biaya nyaris 2X harga XBOX 360, namun Gaming PC tersebut memiliki fungsi yang 7X lebih banyak dibanding sebuah game console. Dan perlu diingat bahwa tampilan game di Gaming PC tersebut jauh lebih baik dibanding di XBOX 360.

Dalam hal fitur, spesifikasi Gaming PC juga jauh lebih unggul dibanding XBOX 360. Tidak ada satupun fitur XBOX 360 yang tidak bisa dimiliki sebuah PC.

Dari sisi daya tahan, XBOX 360 juga terkenal ringkih dan tidak tahan panas. Selain itu game console ini juga terkenal rawan rusak karena ketidakstabilan arus listrik dan putusnya arus listrik secara mendadak. Oleh karena itu UPS (yang harganya sekitar 500 ribu) mutlak diperlukan bila anda tidak ingin XBOX 360 anda rusak dalam hitungan hari.

Sifat XBOX 360 yang gampang rusak ini diperparah lagi dengan tidak adanya garansi untuk XBOX 360 yang harganya tidak murah tersebut. Jadi anda seolah untung-untungan dan mengambil resiko menghamburkan uang senilai 4 juta rupiah.
Bila sampai rusak, tentu saja resiko jelas harus ditanggung sendiri, dan nantinya anda juga akan tahu bahwa biaya servis XBOX 360 tidaklah murah.
Ini berbeda dengan Gaming PC yang semua komponennya memiliki garansi 1-3 tahun. Bahkan beberapa komponen memliki garansi seumur hidup.
Perlu diketahui bahwa di industri barang elektronik, barang yang garansinya paling baik adalah PC. Beberapa konmponen PC dikenal memiiki garansi replace (ganti baru) dan lifetime (seumur hidup), sesuatu yang jarang ada di barang elektronik lain.
Semua XBOX 360 yang beredar di Indonesia tidak ada garansinya karena semuanya telah dimodifkasi agar bisa menerima DVD bajakan. Hal ini tentu berbeda dengan PC yang masih saja tetap bergaransi sekalipun dimodifikasi.

Para pengguna game console semenjak dulu juga kerap dipusingkan dengan penyakit "optik lemah". Sangat banyak pengguna Playstation2 yang menjadi pasien abadi tempat servis karena masalah penyakit optik yang satu ini. Hal seperti ini juga tidak mustahil akan menimpa pengguna XBOX 360. Sedangkan pengguna PC jarang sekali mengeluhkan problem seperti itu. Kalaupun terjadi, cukup tinggal ganti dengan DVDRW drive baru yang kini harganya cuma 300 ribuan saja. Sementara bagi pengguna XBOX 360, silahkan cek sendiri betapa mahalnya harga DVDROM XBOX 360. Bahkan harganya masih jauh lebih mahal daripada harga DVDRW drive untuk PC.
Bagi pengguna Playstation 3, silahkan bayangkan betapa mahalanya biaya yang harus mereka keluarkan andaikan Blu-Ray Drive mereka sampai mengidap penyakit "optik lemah". Karena hal itulah game console terkenal sebagai barang yang biaya perawatannya jauh lebih mahal daripada PC.

Banyak orang berpikir bahwa dengan memiliki XBOX 360 akan lebih hemat karena cukup memerlukan TV saja. Perlu diketahui bahwa tampilan game di XBOX 360 akan terlihat kurang bagus jika masih menggunakan layar TV biasa, oleh karena itu pada akhirnya anda juga harus membeli converter VGA seharga 500 ribu dan sebuah monitor PC. Atau bila ingin lebih optimal lagi maka anda harus membeli HDTV yang harganya diatas 5 juta.

Ini berarti selain dari harga dasar XBOX 360 yang 4 jutaan itu, anda harus mengeluarkan biaya extra lagi sebesar 1 juta untuk membeli UPS dan VGA adaptor.
Namun dengan penambahan biaya extra seperti itupun tampilan grafisnya juga masih belum mengalahkan Gaming PC yang harganya sudah mulai terpaut sedikit dengan harga XBOX 360 plus UPS dan VGA adaptor.

Salah satu faktor yang membuat tampilan game XBOX 360 terlihat kalah tajam dibanding PC adalah karena resolusi native game XBOX 360 hanya 720p saja, padahal para PC gamer umumnya bermain di resolusi 1280x1024 (minimal 1024x768).

Dari tabel perbandingan chip grafis yang digunakan pada Gaming PC dan game console, terlihat bahwa Playstation3 sebenarnya masih mengandalkan chip grafis G70 yang tak lain adalah adalah chip grafis jadul yang ada pada videocard lawas Geforce 7800GTX.

XBOX 360 jelas terlihat lebih unggul dibanding Playstation3 karena chip grafis pada game console lansiran Microsoft ini telah mengadopsi teknologi unified shader. Namun perlu diingat bahwa chip grafis ATI Xenos yang digunakan pada XBOX 360 adalah chip grafis unified shader era lawas, yang masih mengandalkan jumlah unified shader sebanyak 48 saja. Sedangkan Geforce 8800GTS telah menggunakan 96 unified shader. Ini menandakan bahwa game console tercanggih saat ini ternyata menggunakan teknologi chip grafis yang telah usang di PC.
Keunggulan yang dimiliki Geforce 8800GTS tersebut memungkinkan tampilan game terlihat lebih bagus dibanding di XBOX 360 dan Playstation3.
Geforce 8800GTS juga merupakan videocard yang sangat bertenaga sehingga game akan berjalan lancar sama seperti di game console.

Karena teknologi chip grafis Playstation3 tergolong lebih purba dibanding XBOX 360 (dan tentu saja tampilan gambarnya lebih jelek lagi), maka pada artikel ini cukup diperbandingkan antara PC dan XBOX 360 saja. Karena XBOX 360 adalah game console yang teknologinya lebih canggih daripada Playstation3.

Bila anda bertanya kenapa Sony Playstation3 yang lebih purba itu ternyata dijual lebih mahal daripada XBOX 360. Jawabanya adalah: Karena Sony adalah perusahaan yang tidak mau menjual barang dengan profit tipis. Kalaupun Sony punya produk sandal jepit, harganya pasti dijual lebih mahal daripada sepatu Bata.
Menjual dengan harga mahal atau tidak wajar sekalipun merupakan hak produsen, namun memilih barang yang mau dibeli tentu hak konsumen.

redball.gif (916 bytes)STRATEGI GAME EKSKLUSIF PC & GAME CONSOLE

Di masa kejayaan Playsation2, Sony memang cukup berhasil menerapkan strategi brilian dengan merilis game-game eksklusif yang hanya dibuat untuk Playsation2 saja.
Startegi ini berhasil membuat XBOX (generasi pertama) terpukul mundur. Namun perlu diingat bahwa strategi game eksklusif tersebut dapat sukses diterapkan karena saat itu Playstation2 memegang posisi market leader yang dominan (mayoritas). Oleh karena itu para developer game ekslusif tersebut tentu tidak keberatan game mereka hanya dibuat khusus untuk 1 segmen game console saja, karena 1 segmen itu adalah segmen mayoritas.
Sedangkan saat ini pangsa pasar game console sendiri sudah tak lagi dipegang oleh Sony (Playstation3), dan bukan juga oleh Microsoft (XBOX 360). Sungguh mengejutkan bahwa game console dengan teknologi rendah (tampilan grafis jelek), yaitu Nintendo Wii yang justru kini menjadi market leader.
Meskipun demikian berbeda dengan dengan semasa kejayaan Playstation2 dulu dimana Sony memiliki dominasi mutlak (mayoritas) di pangsa pasar game, kali ini pangsa pasar game terpecah secara lebih merata ke dalam 4 segmen perangkat game yaitu: Nintendo Wii, Microsoft XBOX 360, Sony Playstation3, dan PC
Oleh karena itu, saat ini, sebuah developer game akan sangat rugi bila menciptakan game yang eksklusif dibuat hanya untuk 1 segmen perangkat game tertentu saja. Sebab saat ini tidak ada 1 perangkat game yang menguasai mayoritas segmen pasar. Oleh karena itu menciptakan game eksklusif hanya akan berdampak mengurangi potensi income para developer game secara cukup besar.

Memang masih ada game-game eksklusif seperti Gran Turismo 3 (untuk Playstation3), Forza Motorsport 2 (untuk XBOX 360), dan STALKER (untuk PC). Namun jumlahnya pasti hanya segelintir saja.
Kebanyakan game-game eksklusif yang masih dibuat umumnya juga disesuaikan dengan selera penggunanya, sebagai contoh: game ekslusif PC umumnya tipe game untuk selera orang dewasa (FPS, RTS, RPG) sedangkan game eksklusif console lebih cocok dengan selera anak-anak (Fighting, Racing).
Meski demikian game-game best seller / populer / terbaik, umunya akan dibuat untuk semua platform gaming, karena developer game tersebut tentu tidak ingin menyia-nyiakan peluang income. Apalagi saat ini tidak ada market leader yang menguasai pasar secara mayoritas.

Namun yang jelas, mayoritas Game XBOX 360 akan juga ada di PC, begitupula sebaliknya, mengingat XBOX 360 memliki arsitektur yang serupa dengan PC dan game XBOX 360 juga diciptakan menggunakan PC.
Selain itu perlu diingat bahwa untuk segmen gaming di PC, Microsoft juga punya kepentingan yang besar yaitu untuk menjual OS Windows mereka. Saat ini justru Microsoft cukup agresif mendukung peluncuran game-game berbasis DirectX 10 yang tak lain adalah untuk menggenjot penjualan Windows Vista mereka.
Perlu diingat bahwa profit yang diperoleh Microsoft dari penjualan Windows Vista ratusan kali lebih besar daripada menjual XBOX 360. Oleh karena itu cukup konyol juga bila Microsoft hanya merilis game eksklusif hanya untuk XBOX 360 sedangkan tidak untuk PC, karena hal ini akan mematikan potensi income mereka dari penjualan Windows XP ataupun Vista.

Oleh karena itu peluncuran game eksklusif yang dulu menjadi senjata utama produsen game console, kini tampaknya tak terlalu bisa diandalkan lagi. Mengingat saat ini market share perangkat game sudah terpecah secara lebih merata (tidak ada pemain yang mayoritas).
Game-game yang terbukti laris di salah satu perangkat game, justru akan dibuat versinya untuk berbagai perangkat game lainnya (multi-platform). Ini karena developer game ingin memaksimalkan potensi pasar dari game laris tersebut. Lihat saja contohnya game laris NFS Carbon, bahkan versi handphonenya ada.

Dalam persaingan antar sesama game console, misal antara XBOX 360 vs. Playstation3, masing-masing bisa saja mengeluarkan game eksklusif yang tidak dimiliki di game console kompetitornya.
Namun biasanya untuk memperbesar income para pembuat game, mereka tetap harus memperluas market game tersebut ke segmen lain. Sehingga umumnya mereka juga membuat versi untuk PC, tapi tidak untuk versi game console competitornya.
Contoh:
- Lost Planet merupkan game buatan CAPCOM yang aslinya dibuat untuk XBOX 360 dan tidak ada di Playstation3. Tapi game ini juga tersedia untuk PC
- The Agency merupakan game buatan Sony yang aslinya dibuat untuk Playstation3 dan jelas tidak akan dibuat untuk XBOX 360. Tapi game ini juga tersedia untuk PC.
Jadi pengguna PC justru memiliki peluang untuk bisa memainkan game-game eksklusif yang ada di XBOX 360 maupun di Playstation3.

redball.gif (916 bytes)PERBANDINGAN KUALITAS GAMBAR PC vs. XBOX 360 PADA GAME LOST PLANET


Perbandingan kualitas gambar pada game Lost Planet menggunakan screenshot resmi yang berasal dari pembuat game ini yaitu CAPCOM.
Jadi perbandingannya tidaklah mengada-ada karena berasal dari developer gamenya sendiri yang memang mengakui kalau PC memiliki kemampuan menampilkan gambar yang lebih bagus daripada XBOX 360.
CAPCOM merupakan developer game yang selama ini banyak membuat game untuk console.

Ketersediaan Lost Planet untuk PC maupun XBOX 360 membuktikan bahwa Microsoft tidak ingin kehilangan segmen gamer di PC (Windows) maupun console (XBOX 360). Saat ini Lost Planet belum tersedia untuk Playstation 3, namun bila Microsoft punya andil besar di game ini, sudah dipastikan game ini tidak akan pernah ada di Playstation 3.

Game Lost Planet versi PC telah mendukung fitur-fitur canggih yang dimiliki videocard Geforce 88000, yaitu DirectX 10, HDR, Anti Aliasing hingga 16xQ, dan bahkan Multi-GPU.

Lost Planet adalah game yang pembuatannya (lagi-lagi) disponsori oleh Nvidia, jadi tampilan game ini akan lebih bagus bila dimainkan dengan menggunakan videocard Nvidia, dan bukan ATI.
Seorang gamer PC sejati pastilah menggunakan videocard Nvidia dan bukan ATI, karena 90% game PC yang beredar di pasaran disponsori oleh Nvidia dan hanya akan lebih baik tampilannya bila dimainkan dengan videocard Nvidia saja.

Demo game Lost Planet berukuran cukup kecil dan bisa didownload disini:
Lost Planet versi DirextX 9c (Windows XP / Vista) 372MB
Lost Planet versi DirectX 10 (Vista) 379MB

Untuk memainkan Lost Planet pada Windows XP, anda HARUS mengupdate driver Forceware anda ke versi 160.02 dan DirectX 9.0c juga harus diupdate ke April 2007 atau yang terbaru. Kedua file yang diperlukan tersebut bisa didownload di halaman depan website REVIEWLAND.COM

redball.gif (916 bytes)KESIMPULAN

Dari perbandingan kualitas grafis pada game Lost Planet, terbukti bahwa kualitas grafis pada PC yang menggunakan Geforce 8800GTS terlihat jauh lebih bagus ketimbang XBOX 360. Ini menunjukkan bahwa sarana bermain game tercanggih saat ini adalah PC dan bukan game console.

Kenyataan ini memang mungkin tak akan membuat para console gamer beralih ke PC, terutama bila console gamer tersebut adalah anak SD dan SMP yang notabene otaknya masih terlalu muda untuk mencerna kerumitan prosedur instalasi game di PC. Harus diakui bahwa PC memang berbeda dengan game console yang mudah dioperasikan. Bahkan anak tukang becak yang belum sempat mengenyam bangku SD saja sudah mampu mengoperasikan Playstation di rental-rental pojok kampung.

Secara psikologis, anak-anak kecil memang belum memiliki kemampuan untuk mencari solusi atas suatu problem & masalah. Padahal kemampuan mencari solusi tersebut diperlukan dalam dunia PC game. Mencari patch, crack, dan update driver, merupakan kemampuan dasar yang wajib dimiliki oleh seorang PC gamer. Skill semacam itu jelas belum dimiliki oleh anak kecil yang tentu saja otaknya belum berkembang ke arah pencarian solusi. Oleh karena itu kaum anak-anak umumnya lebih memilih lari dari masalah dengan memilih bermain di game console ketimbang di PC.

Eratnya kaitan psikologis antara anak-anak dengan game console juga terbukti dari susksesnya Nintendo Wii sebagai console game terlaris. Meski tidak dibekali dengan teknologi grafis yang secanggih PC, XBOX 360 ataupun Playsation3, namun Wii sangat memfokuskan diri pada interaksi yang disukai anak-anak (motion-sensing & game bertema anak-anak).
Oleh karena itu jangan heran jika Nintendo Wii akhirnya menjadi game console terlaris #1 di dunia. Ini tak lain karena populasi anak-anak di dunia lebih banyak daripada orang dewasa. Coba lihat saja, Time Zone dan tempat bermain MacD tiap hari selalu penuh saja oleh anak-anak.
Banyaknya jumlah populasi anak-anak ini belum lagi ditambah dengan jumlah *orang dewasa yang kekanak-kanakan*. Akibatnya angka statistik kategori gamer "anak-anak" ini kian menggelembung saja.

Karena anak-anak terikat secara psikologis dengan console game, maka wajar saja jika para anak-anak juga masih ngotot dengan game console kesayangan mereka dan tak menggubris perbandingan teknis antara PC vs XBOX 360 di artikel ini.
Jangankan mencerna perbandingan teknis tersebut, bahkan untuk dapat melihat artikel ini saja anak kecil juga belum tentu mampu. Karena untuk mencapai halaman ini tentu harus melalui serangkaian prosedur seperti mengkoneksikan ke internet, mengetik URL, dan sebagainya. Itupun juga baru bisa dilakukan kalau mereka sudah cukup familiar mengoperasikan sebuah PC.

Oleh karena itu bila anda dapat membaca artikel ini, saya menganggap bahwa anda cukup sudah dewasa (bukan anak-anak lagi) dan tentu sudah bisa mengoperasikan PC.
Namun bila ternyata setelah membaca artikel ini anda tetap saja memilih menggunakan XBOX 360 sebagai sarana bermain, maka mungkin saja secara psikologis (dan mungkin juga biologis) anda masih termasuk kategori anak-anak seperti yang disebut diatas.

Tak mampu mencari solusi dan cenderung lari dari masalah biasanya merupakan 2 ciri tipikal yang umumnya dimiliki anak-anak dan mungkin saja juga dimiliki oleh orang dewasa yang masih bermain dengan game console.

Apakah anda termasuk kategori seperti itu?

Untuk mengetahui apakah anda masih kekanak-kanakan atau tidak, dan juga untuk mengetahui apakah Gaming PC atau XBOX 360 yang tepat untuk kondisi mental psikologis anda, maka di bawah ini saya memberikan pilihan perbandingan dengan menggunakan 2 buah test pilihan gambar agar mudah dicerna oleh orang yang berjiwa anak-anak sekalipun.
Jadi kini anda dapat mengetahui seperti apakah diri anda dengan memilih gambar yang cocok dengan selera & pilihan anda.....

PSIKOTEST 2
Manakah yang lebih menarik bagi anda?

PSIKOTEST 1
Manakah yang lebih anda sukai?

JAWABAN TEST:

Bila anda memilih gambar sisi kiri berarti:
Anda seorang anak-anak atau orang dewasa yang belum berevolusi menjadi pria dewasa.
Kondisi psikologis maupun biologis anda juga tidak menunjukkan bahwa anda seorang pria dewasa.

Jadi sebaiknya anda bermain game menggunakan XBOX 360.

Bila anda memilih gambar sisi kanan berarti:
Anda seorang pria sejati yang sudah dewasa baik secara psikologis maupun biologis.

Jadi sebaiknya anda bermain game menggunakan PC.

Artikel ditulis oleh: Budz Kay - 14 Juni 2007

Informasi Lengkap di : http://www.reviewland.com/

No comments: